Mengenal Apa itu Bipolar, Pengertian dan Gejalanya

bipolar adalah

Dirgasatya.com – Pernahkah Anda mendengar kata bipolar? Kata ini sering ditemui dalam berbagai artikel yang menggambarkan perubahan emosi dari seseorang.

Misalnya ketika seseorang merasa sangat gembira namun tiba-tiba secara drastis berubah menjadi kesedihan.

Lalu apa yang dimaksud dengan kata bipolar ini? Apakah berbahaya bagi diri kita? Apa saja gejalanya dan bagaimana penanganannya? Kali ini kita akan membahas lengkap tentang bipolar disorder.

Pengertian Bipolar Adalah?

Bipolar adalah gangguan mental yang sangat berkaitan dengan suasana hati penderita. Gangguan ini dapat diderita dalam jangka pendek maupun jangka panjang bahkan seumur hidup yang berakibat terganggunya aktivitas sehari-hari.

Pengidap gangguan ini biasanya akan mengonsumsi obat-obatan dan melakukan psikoterapi untuk membantu mengurangi efek gangguan ini saat menjalani aktivitas sehari-hari.

Penyebab dan Gejala Bipolar

Hingga kini belum diketahui secara pasti Apa penyebab gejala yang satu ini. Namun gangguan ini diduga terjadi akibat adanya faktor genetik atau keturunan. Faktor lingkungan dan juga gaya hidup dapat menjadi faktor lain penyebab dari gangguan ini.

Gejala yang sering terjadi pada pengidap bipolar adalah perubahan suasana hati yang cukup drastis. Perubahan mood ini terjadi dalam hitungan jam hari atau bulan. Ada dua fase yang dilalui oleh pengidap bipolar ini.

Fase pertama adalah fase mania, gimana pengidap gangguan ini akan mengalami perasaan sangat gembira, semangat yang membara, dan insomnia.

Fase selanjutnya adalah fase depresi berat, di mana penderita akan mengalami perasaan bersalah secara berlebihan, hilangnya hasrat dan minat pada suatu kegiatan, hingga pikiran dan keinginan untuk mengakhiri hidup.

Baca Juga : sebutkan Gangguan atau Penyakit pada Sistem Pernapasan Manusia dan Penyebabnya

Pengobatan Dan Pencegahan Pada Penderita Bipolar

Pencegahan Pada Penderita Bipolar

Pengobatan yang dilakukan pada penderita bipolar biasanya hanya untuk mengurangi frekuensi kemunculan gejala. Sehingga penderita dapat terbantu dan dapat menjalani aktivitasnya kembali. Pengobatan ini juga berguna untuk menurunkan risiko terjadinya gangguan kesehatan yang lain.

Beberapa pengobatan yang dapat dilakukan semisal pemberian obat-obatan untuk penyeimbang suasana hati, obat antipsikotik dan antidepresan juga biasa diberikan kepada pengidap bipolar.

Selain berupa obat-obatan, guna mengurangi resiko gejala juga dapat dilakukan psikoterapi. Jenis-jenis psikoterapi seperti interpersonal and social rhythm therapy, dan psikoedukasi dapat diberikan kepada penderitanya

Hingga kini belum ditemukan metode yang dapat mencegah bipolar secara penuh. Namun yang bisa dilakukan saat ini adalah mengurangi gejala ketika kambuh.

Beberapa aktifitas yang bisa dilakukan untuk mengurangi gejala ini adalah sebagai berikut.

  1. Rutin berolahraga
  2. Istirahat yang cukup
  3. Menjalin hubungan baik dengan keluarga dan teman
  4. Rutin mengkonsumsi obat sesuai resep dokter
  5. Rutin menjalani psikoterapi sesuai jadwal
  6. Tidak mengkonsumsi minuman beralkohol
  7. Dan tidak menyalahgunakan obat-obatan berbahaya (NAPZA)

Gangguan ini cukup banyak ditemui di Indonesia. Gangguan ini lebih dari stress dan depresi biasa. Sering kali mereka yang memiliki  bipolar disorder berakhir dengan menghilangkan nyawanya sendiri.

Baca Juga : Mengenal Anxiety Disorder Lengkap Dengan Gejala Dan Penanganannya

Kesimpulan

Untuk itu jangan pernah menganggap remeh orang yang sedang mengalami stres ataupun mood yang tidak baik. Jika orang yang kamu kenal mengalaminya, maka menemani dan mengawasi adalah hal yang baik. Sebisa mungkin jangan melepaskan pengawasan dari orang yang mengidapnya

Perubahan suasana hati yang sangat drastis cukup berbahaya apabila tidak dikontrol secara ketat. Meski kita telah mengetahui gejalanya jangan pernah melakukan self-diagnose, jika merasa memiliki gejala lebih polar ada baiknya kita ke psikiater atau ke rumah sakit jiwa terdekat.

Dengan demikian maka bipolar disorder dapat diarahkan dan dikontrol oleh ahlinya. Sehingga mengurangi resiko paling buruk.

saya adalah dirga satya seorang guru di sebuah lembaga pendidikan yang berpengalaman dalam bidang pendidikan, teknologi dan ilmu pengetahuan di dunia

You May Also Like